Satu Warga Binaan Lapas Narkotika Purwokerto Bebas Melalui Program Pembebasan Bersyarat

    Satu Warga Binaan Lapas Narkotika Purwokerto Bebas Melalui Program Pembebasan Bersyarat

    Purwokerto, INFO_PAS - Dalam rangka memenuhi setiap hak Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIB Purwokerto berikan program integrasi berupa Pembebasan Bersyarat (PB) kepada 1 (satu) orang Warga Binaan yang telah memenuhi syarat, Senin (08/01/2024).

    Kalapas Narkotika Purwokerto, Riko Purnama Candra menyampaikan bahwa Program Pembebasan Bersyarat ini merupakan salah satu upaya untuk memberikan kesempatan bagi Warga Binaan yang telah menunjukkan perilaku dan memperbaiki diri selama menjalani hukuman di Lapas.

    "Dengan mendapatkan kesempatan ini, kami berharap mereka dapat kembali berkontribusi positif bagi masyarakat setelah bebas dan tidak melakukan pelanggaran yang sama, " ucap Riko.

    Pemberian program Pembebasan Bersyarat berdasarkan Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Nomor 7 Tahun 2022 yangm menjelaskan bahwa Program Integrasi merupakan program pembinaan yang diberikan kepada Warga Binaan berfungsi untuk mengintegrasikan Narapidana dan Anak ke dalam kehidupan masyarakat.

    Staf Subseksi Registrasi dan Bimbingan Kemasyarakatan (Regbimkemas), Kasmin menjelaskan peroses pemberian Program Integrasi, "Yang bersangkutan telah menjalani masa pidana 2/3 dan berkelakuan baik, selanjutnya melengkapi syarat administratif seperti surat jaminan, surat pernyataan, dan berkas lainnya, " tuturnya. (MAA)

    kemenkumham ri kemenkumham jawa tengah pemasyarakatan
    Adriel Kris Novianto

    Adriel Kris Novianto

    Artikel Sebelumnya

    Pengajian Rutin di Lapas Narkotika Purwokerto...

    Artikel Berikutnya

    WBP Lapas Kelas IIA Purwokerto Ikuti Sosialisasi...

    Berita terkait

    Rekomendasi berita

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Masyarakat Muntilan Gelar Doa Bersama untuk Kemenangan Ahmad Luthfi dan Taj Yasin
    Hendri Kampai: Indonesia Hanya Butuh Pemimpin Jujur yang Berani
    Cegah Paham Radikalisme, Polri Tekankan Pentingnya Upaya Kontra Radikal 

    Tags